Pembangunan Berkelanjutan di Papua Barat Untuk Kesejahteraan Masyarakat, Khususnya Orang Asli Papua

"Pemandu acara Zona Inspirasi Kompas TV saat memberikan beberapa pertanyaan kunci kepada Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Papua Barat Drs. H. Ali Baham Temongmere, MTP" dok.brida_mediapapuabarat

BridaNews_JAKARTA – Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Papua Barat Drs. H. Ali Baham Temongmere, MTP didampingi Kepala Badan Riset dan Inovaasi Daerah (BRIDA) Prof. Dr. Charlie D. Heatubun, S.Hut, M.Si, FLS diundang oleh produser Kompas TV untuk menjadi narasumber dalam acara Talkshow Program Zona Inspirasi Kompas TV pada 26 Agustus 2024 di Studio Orange Kompas TV, Jakarta Pusat.

Tema yang diangkat pada Talkshow kali ini yaitu tentang “Pembangunan Berkelanjutan untuk Kesejahteraan Papua Barat” yang dipandu oleh host Winda Anggraeny.

Membuka sesi Talkshow tersebut pemandu acara kemudian memberikan beberapa pertanyaan kunci ke Pj. Gubernur yang dapat menginformasikan kepada seluruh masyarakat Indonesia terkait apa itu Pembangunan Berkelanjutan yang selama ini telah diterapkan di Provinsi Papua Barat hingga saat ini.

"Pemandu acara Zona Inspirasi Kompas TV saat memberikan beberapa pertanyaan kunci kepada Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Papua Barat Drs. H. Ali Baham Temongmere, MTP" (dok.brida_mediapapuabarat)

Apa arti dan maksud dari Provinsi Konservasi atau Provinsi Pembangunan Berkelanjutan yang disandang Provinsi Papua Barat? tanya Host kepada Bapak Gubernur?

“Sesuai dengan filosofi dalam Peraturan Daerah Khusus (PERDASUS) nomor 10 Tahun 2019 tentang Pembangunan Berkelanjutan di Provinsi Papua Barat, tercantum arti dan maksud dari Provinsi Konservasi dan Provinsi Pembangunan Berkelanjutan yaitu (1) Pembangunan yang memenuhi kebutuhan generasi sekarang tanpa mengurangi kemampuan generasi yang akan datang dalam memenuhi kebutuhan yang disesuaikan dengan kondisi dan keunikan setempat (2) Menjaga kelangsungan hidup Orang Asli Papua (OAP) di atas Tanahnya sendiri dan rakyat Indonesia umumnya, dengan menjaga, mempertahankan, memanfaatkan sumberdaya alam dan kelestarian lingkungan hidup secara bijaksana demi meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan rakyat di Papua Barat (3) Menjaga ketersediaan sumberdaya alam dan dapat dikelola sebagai sumber penghasilan dari berbagai sektor yang mendukung tercapainya derajat kehidupan rakyat Indonesia, khususnya OAP yang sejahtera.” jawab Pj. Gubernur Temongmere.

Bagaimana Bapak melihat masa depan Papua Barat dengan kebijakan pembangunan berkelanjutan ini?

“Pembangunan berkelanjutan atau yang juga dikenal dengan Sustainable Development Goals (SDG’s) telah menjadi ketetapan global, menjadi tujuan bersama meningkatkan kesejahteraan umat manusia dan tetap merawat dan menjaga planet bumi kita ini agar tetap layak huni bagi masa depan umat manusia. Selain itu, secara nasional pemerintah kita juga sudah meratifikasi melalui penetapan Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Sehingga saya rasa kami sudah berada pada jalur yang tepat (on the track) dalam memutuskan dan menerapkan kebijakan pembangunan berkelanjutan sebagai arah untuk mencapai tujuan pembangunan daerah di Papua Barat. Dan tentunya ini, akan memberikan jaminan akan masa depan yang lebih baik. Apalagi kita saat ini sedang menghadapi tiga krisis (triple crisis) global yaitu perubahan iklim, kehilangan/ kepunahan keanekaragaman hayati dan polusi yang membutuhkan penanganan segera karena berpengaruh juga secara ekonomi dan mengancam eksistensi  bangsa, negara dan umat manusia.” jelas mantan Sekda Fakfak.

"Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Papua Barat Drs. H. Ali Baham Temongmere, MTP didampingi Kepala Badan Riset dan Inovaasi Daerah (BRIDA) Prof. Dr. Charlie D. Heatubun, S.Hut, M.Si, FLS" (dok.brida_mediapapuabarat)

Apa saja modal alam, atau potensi daerah di Papua Barat yang sedang dan akan dikembangkan untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan ini? Lanjut host bertanya kepada Bapak Gubernur.

Modal alam (natural capital) yang menjadi perhatian di Papua Barat dan menjadi potensi diantaranya yaitu kami memiliki Gas Alam yang dikelola BP Tangguh di Teluk Bintuni. Ada juga bahan mineral tambang lainnya yang akan dikelola secara berkelanjutan dengan memperhatikan kepentingan masyarakat Adat pemilik hak ulayat, contoh pengembangan Industri Petrokimia (pupuk) oleh PT. Pupuk Kaltim di Kabupaten Fakfak. Selain itu, potensi pariwisata (Alam, Religi dan Budaya) seperti Taman Nasional Laut Teluk Cenderawasih di Teluk Wondama (terluas di Indonesia – sekitar 2,5 juta hektar), Danau Anggi (danau kembar) di Pegunungan Arfak, Pulau Mansinam (pulau peradaban OAP), wisata burung penari dan burung pintar di Pegunungan Arfak, Teluk Triton, wisata budaya dan sejarah di Fakfak dan lain sebagainya. Ada juga komoditas unggulan daerah non-deforestasi seperti Kakao Ransiki di Manokwari Selatan, Pala di Fakfak, Kopi Arabika di Pegunungan Arfak, Rumput Laut di Teluk Wondama, Kelapa dan lainnya. Termasuk juga ekosistem mangrove dan hutan alam yang dapat dijadikan sumber pendapatan melalui skema perdagangan karbon.” ungkap Pj. Gubernur.

"Suasana diskusi Pj. Gubernur Papua Barat didampingi Kepala Brida PB bersama pembawa acara Zona Inspirasi Kompas TV" (dok.brida_mediapapuabarat)

Apa rencana dan harapan bapak untuk masa yang akan datang?

“Ya tentunya akan terus menjalankan amanah sebagai penjabat Gubernur sampai masa yang ditentukan, atau terpilihnya Kepala Daerah definitif dan dilakukan serah terima. Dan saya akan melaksanakan tugas dan tanggung jawab saya sebagai Sekretaris Daerah Definitif Provinsi membantu Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih menjalankan roda pemerintahan serta pelayanan kepada masyarakat.” tutup Pj. Gubernur Temongmere.

Papua Barat merupakan daerah yang kaya akan sumber daya alam hayati sehingga harus terus dikelola dan dimanfaatkan untuk pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah Derah Provinsi Papua Barat akan terus berkomitmen dalam pengembangan sumber daya alam secara berkelanjutan guna tercapai dan terwujudnya kesejahteraan masyarakat khususnya OAP. (chr/brida_mediapapuabarat)


Banner
Video

November

MINSENSELRAMKAMJUMSAB
272829303112
3456789
10111213141516
17181920212223
24252627282930