"Kepala BRIDA Papua Barat Prof. Dr. Charlie D. Heatubun, S.Hut, M.Si bersama Dr. Liam Trethowan selaku narasumber dari RBG Kew" dok.brida_mediapapuabarat
BridaNews_Manokwari, Melanjutkan kerjasama yang telah terbina sebelumnya Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Papua Barat, Fakultas Kehutanan UNIPA dan Royal Botanical Gardens Kew kembali berkolaborasi melaksanakan Lokakarya penggunaan program R. Narasumber utama pada kegiatan ini Dr. Liam Trethowan dari Royal Botanical Gardens Kew.
"Sambutan dan arahan Kepala BRIDA Papua Barat Prof. Dr. Charlie D. Heatubun, S.Hut, M.Si" (dok.brida_mediapapuabarat)
Dalam arahannya ketika membuka kegiatan Lokakarya Kepala BRIDA Papua Barat Prof. Dr. Charlie D. Heatubun, S.Hut, M.Si menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini, juga sebagai bagian dari tanggung jawab RBG Kew, untuk melakukan transfer ilmu pengetahuan dan bertukar pengalaman dengan Fahutan UNIPA dan BRIDA Papua Barat dalam rangka peningkatan kapasitas, terutama sumberdaya manusia.
Di scientific community yang berbasis statistik, program R merupakan program unggul yang dikembangkan secara khusus untuk mendukung pekerjaan pengolahan data, bersifat open access alias gratis. Juga bisa digunakan untuk pengolahan data spasial dan menulis karya ilmiah, jelas Prof. Heatubun.
"Jimmy Frans Wanma, S.Hut., M.App.Sc, sebagai moderator dalam lokakarya ini" (dok.brida_mediapapuabarat)
Menutup sambutannya Prof. Heatubun yang juga merupakan Guru Besar Botani Hutan Fahutan UNIPA kembali menekankan komitmen BRIDA mendukung kegiatan ini dan berharap program R ini dapat dikuasai dan bermanfaat bagi semua pihak dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Fahutan UNIPA dan di BRIDA Papua Barat.
Sementara Dr. Liam Trethowan selaku narasumber dari RBG Kew pada kesempatan ini, menyampaikan apresiasi dan perasaan senangnya atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. “Karena pelatihan hari ini bukanlah yang pertama dilaksanakan dalam kerjasama ini. Pelatihan atau kursus pertama yang dilaksanakan adalah kursus survei vegetasi di Kwau yang diikuti oleh Mahasiswa UNIPA,”tutur Trethowan.
"Dr. Liam Trethowan selaku narasumber dari RBG Kew" (dok.brida_mediapapuabarat)
Lanjutnya dalam dua hari kursus ini mari kita belajar bersama. “Program R bermanfaat untuk membuat gambar, peta dan analisis data ekologi, konservasi dan lainnya. Menutup penyampaiannya peneliti RBG Kew ini mengucapkan terima kasih kepada semua peserta yang telah bergabung dan berharap mereka senang belajar program R ini bersama selama dua hari ke depan.
"Peserta yang hadir dalam lokakarya" (dok.brida_mediapapuabarat)
Kegiatan pelatihan program R ini dilaksanakan selama dua hari, 17–18 September 2024 bertempat di Auditorium Fahutan UNIPA, dikuti oleh perwakilan peserta dari kalangan mahasiswa dan Dosen Fahutan UNIPA, Dosen FMIPA dan perwakilan BRIDA Papua Barat. (l/brida_mediapapuabarat)